Manfaat Bunga Matahari

Anda pasti sudah familiar dengan bunga matahari bukan? Ya, betul sekali. Bunga matahari termasuk dalam tanaman hias. Tapi seluruh bagian dari bunga matahari ini memiliki banyak manfaat bukan hanya untuk kesehatan diri tetapi juga untuk keperluan lain. Misalnya saja daun dan batang bunga matahari sering dimanfaatkan sebagai pakan ternak, sedangkan bunganya digunakan sebagai bahan pewarna kuning. Bagian tanaman yang paling sering digunakan adalah bijinya. Biji bunga matahari yang telah dikeringkan dapat diolah menjadi minyak biji matahari dan kuaci.

Bunga matahari merupakan kelompok tumbuhan terna yang memiliki struktur bunga tabung dan bunga pita. Tinggi batang bunga matahari dapat mencapai 90-350 cm. Batangnya kecil, berbulu kasar, dan biasanya tidak bercabang. Daun bunga matahari berbentuk lanset (bulat panjang), berujung runcing dan berbulu halus. Bagian bunga yang berdiameter sekitar 20-30 cm merupakan gabungan dua macam bunga, yaitu bunga tabung atau bunga cakram dan bunga pita. Masing-masing bunga tabung memiliki satu butir biji. Adapun bunga pita mempunyai mahkota berwarna kuning terang atau oranye. Kelompok bunga pita tersusun melingkari bunga tabung. Bunga matahari yang telah tua akan menggugurkan mahkota bunga pitanya, sedangkan bunga tabung tetap membalut biji. Biji bunga matahari berwarna putih kecoklatan, berbentuk lonjong dan meruncing pada bagian ujungnya.
Biji bunga matahari mengandung karbohidrat, protein, lemak, minyak atsiri maupun vitamin A, B, B12 dan E. Sedangkan pada bunganya mengandung quercieritrin, helianthoside dan oleano lic acid. Khasiat dari bunga matahari yaitu dapat mengobati hipertensi, sakit kepala, sakit gigi, nyeri menstruasi, rematik, sulit melahirkan, disentri, campak, infeksi saluran kencing, bronkhitis, batuk, keputihan dan malaria. Serta yang tidak kalah pentingnya adalah dipercaya mampu memutihkan kulit seputar daerah ketiak.
Produk yang direkomendasikan